Kota Bekasi,JN – ” Semua harus bersyukur, terlebih terhadap Bunda HJ.R.IDA NURHAIDA,S.Pd.,M.M, atas pencapaian masa bakti di usia pensiun selama 34 Tahun. Terimakasih sudah membantu kota Bekasi dalam meningkatkan pendidikan selama ini. Dengan kesabaran,bunda Ida telah banyak melahirkan siswa siswi yang berprestasi. Semoga bunda Ida tetap sehat dan selalu beraktivitas sesuai dengan keahlian yang dimiliki. Mohon maaf karena guru SMAN 2 tidak bisa hadir dalam acara ini”. Demikian sambutan yang disampaikan Ekowati Rabu (25/4) selaku kepala SMAN 2 Kota Bekasi maupun ketua MKKS SMA periode 2018-2021, dalam acara perpisahan bunda IDA NURHAIDA selaku kepala sekolah SMAN 11 Bekasi, yang digelar dihalaman sekolah berlamat di Jl.wibawa Mukti komplek Pati TNI AU Jatisari Jatiasih Bekasi.
Acara perpisahan yang digelar SMAN 11 Bekasi berlangsung meriah. Pileuleuyan Paturay Patepang Tineung (berpisah untuk bertemu lagi), itulah tema yang diangkat dalam acara Perpisahan Purna Bhakti, Kepala SMAN 11 Kota Bekasi, Rabu (25/4).
Dari pantuan media ini, Sekitar pukul 8 pagi, saat lagu Hymne Guru dinyanyikan, acara perpisahan purna bhakti Ida Nurhaida yang dikemas dengan 3 acara lainnya sempat diselimuti Suasana haru.
Dalam acara, tampak hadir Mawar, MPd, mewakili Kepala KCD Wilayah III, Komite Sekolah, Kepala SMA dan SMK Negeri Kota Bekasi, Mantan guru SMAN 11 yang telah menjadi kepala sekolah.
Seperti diketahui, HJ.R.IDA NURHAIDA,S.Pd.,M.M telah mengabdi sebagai guru selama lebih dari 34 tahun. Sekitar 7 tahun menjadi kepala sekolah dan hampir 3 tahun menjadi Kepala SMAN 11 Kota Bekasi. Selama kepemimpinannya, NURHAIDA juga termasuk salah satu pendidik yang kerap memberikan motivasi kepada siswa di bidang prestasi. Selain itu, seorang perempuan yang genap berusia 60 tahun ini juga dikenal sebagai sosok yang tegas dalam mendidik siswa.
Dalam acara ini, Kepala KCD Propinsi Jawabarat yang diwakilkan oleh Mawar, MPd mengucapkan terimakasih atas undangan purna bakti Bunda HJ.IDA NURHAIDA,S.Pd Mohon maaf pengawas cabang wilayah 3 tidak bisa hadir.
Mawar juga mengatakan, perjalanan panjang Ida Nurhaida di dunia pendidikan telah terlalui. Dia (Ida-Red) telah mengabdi sebagai guru selama lebih dari 34 tahun. Sekitar 7 tahun menjadi kepala sekolah dan hampir 3 tahun menjadi Kepala SMAN 11 Kota Bekasi.
Selama 3 tahun menjadi Kepala SMAN 11 Bekasi,setidaknya Bunda Ida telah Banyak memberikan pencapaian. Diantaranya, 2 kali terpilih sebagai Sekolah Kewirausahaan dari Kementerian Pendidikan, pioneer dalam UNBK, belum lagi dengan pembangunan fisik sekolah dan pembangunan masjid sekolah yang kini masuk tahap finishing, serta terakhir sebagai 3 besar SNMPTN setelah SMAN 1 dan 2. Semoga silahturahmi terus berjalan. Sehat selalu untuk Ibu Ida, pungkas mawar.
Dalam perbincangan singkat dengan jakposnews.com, Ida Nurhaida menyampaikan bahwa apa yang dia rencanakan semuanya terwujud. Kini dia bisa santai dan duduk manis menghabiskan waktu dengan keluarga dan cucu.
Tentunya, bagi Ida pengabdiannya selama ini sangat Berkesan. Tambahnya, suasana yang kondusif dalam setiap Program, keinginan untuk memajukan pendidikan juga memiliki Kenangan tersendiri, sehingga setiap upaya yang telah dilakukan melahirkan prestasi urutan 3 dan beberapa siswa diterima di perguruan tinggi ITB. “Saya mengucapakan terimakasih kepada Tuhan karena kondisi masih sehat, tutupnya.
Komite SMAN 11 Bekasi,Kaharuddin, SE, juga mengatakan,” Selama tiga tahun berkecimpung dengan Ida, dalam membangun SMAN 11 banyak perbaikan. Diantarnya, infrastruktur dan lulusan. Lulusan SMAN 11 predikat ke tiga sekota bekasi, serta mendapat undangan perguruan negeri. Tentunya, undangan tersebut Terpencar di sebelas perguruan tinggi, salah satunya lulusan SMAN 11 diterima di Universitas Indonesia. Kedepannya,saya berharap pengganti Kepsek, mampu lebih meningkatkan.” Terimakasih atas segala perjuangannya dalam membimbing siswa SMAN 11″. Saya berdoa SMAN di Bekasi semakin Jaya dalam melahirkan prestasi. (JN)
